Selasa, 19 Oktober 2010

Langkah

Berlinangan titis-titis jernih
menuruni pipi
saat menyedari
diri sedang mengatur langkah
mengubur mimpi yang
dahulunya indah
bak warna pelangi.

Kini,
tiada lagi pelangi
tiada lagi warna ...
yang tinggal hanyalah
pusara sepi
yang tidak bernisan.

2 ulasan:

Tanpa Nama berkata...

Aranam, Jangan biarkan mimpi terkubur lagi...

Salam aranam...
semoga baik2 saja ya. kita lama tak berkarya. rindu membaca tulisan aranam...

aranam berkata...

Salam Surinit.

Benar. Kita sudah lama tak berkarya. Rindu itu mengakrabkan kita ...